Pengertian Muslim yang Sebenarnya: Bolehkah Mengatakan Saya Muslim?
Orang yang Mengaku Muslim Belum Tentu Benar-Benar Beriman. Masalah "Saya Muslim Saya Pilih A". TANYA : Bolehkah seorang Muslim mengatakan "Saya Muslim saya pilih A" seperti fenomena akhir-akhir ini? JAWAB: Ada dua bagian perkara dalam persoalan ini. Pertama, perkara mengaku "Saya Muslim". Perkara kedua, "Saya pilih A". Namun, pernyataan tersebut merupakan "propaganda politik" sekaligus bernada provokasi, seolah-olah hendak mengatakan: Meskipun saya Muslim, saya pilih A yang bukan Muslim". Jelas, ini pernyataan politis alias propaganda alias kampanye dengan mengatasnamakan agama (Islam). Jelas pula, ini berbau SARA. Hukum mengatakan "Saya Muslim" itu tidak dilarang alias boleh , dalam konteks sebagaimana ayat-ayat berikut ini: قُلْ يَا أَهْلَ الْكِتَابِ تَعَالَوْاْ إِلَى كَلَمَةٍ سَوَاء بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ أَلاَّ نَعْبُدَ إِلاَّ اللّهَ وَلاَ نُشْرِكَ بِهِ شَيْئاً وَلاَ يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضاً أَرْبَاباً مِّن دُ